Manfaat dan Dampak Positif Pertanian Berkelanjutan


        Sektor pertanian kian berkembang menjadi lebih luas. Jika dulu pertanian sering didefinisikan hanya sebatas kegiatan bercocok tanam, saat ini dianggap sebagai keseluruhan proses mulai dari produksi oleh produsen hingga produk sampai di tangan konsumen. Oleh karena itu, kini dikenal dengan pertanian berkelanjutan. Dalam hal ini, ilmu pertanian memiliki keterkaitan erat dengan ilmu lain seperti ekonomi, ilmu teknik, dan ilmu keluarga. Ilmu ekonomi berperan besar dalam meminimalkan biaya produksi dan memaksimalkan keuntungan yang diperoleh oleh petani.Ilmu teknik berperan dalam menjadikan kegiatan pertanian dapat dilakukan dengan lebih mudah. Sementara itu, ilmu keluarga memiliki andil besar dalam menciptakan kemandirian dan ketahanan keluarga dalam memenuhi kebutuhannya. 

    Topik bahasan seputar pertanian memang menarik diulas. Sebab, pada dasarnya pertanian merupakan suatu kegiatan ekonomi masyarakat untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Teori ekonomi klasik telah mengajarkan bahwa apabila produsen menginginkan keuntungan maksimal, sumber daya yang ada harus dimanfaatkan sebesar-besarnya. Akan tetapi, teori ini sepenuhnya disadari oleh banyak kalangan, bahwa dalam pemanfaatan sumberdaya perlu memerhatikan aspek keberlanjutan. Aspek keberlanjutan di bidang pertanian erat hubungannya dengan aspek ekologi. Alasannya, aktivitas pertanian sendiri membutuhkan lingkungan dalam prosesnya.
    Oleh karena itu, salah satu konsep utama dalam pertanian berkelanjutan adalah berwawasan lingkungan. Lantas, apa saja manfaat dari pertanian berkelanjutan itu?

Manfaat dari pertanian berkelanjutan sendiri jika diperhatikan sangat banyak. Sesuatu yang memiliki konsep sustainable lebih cocok jika dibahas dengan memperhatikan waktu. Ini karena memang manfaatnya akan dirasakan dalam jangka panjang. Setidaknya terdapat 5 manfaat utama pertanian berkelanjutan, yaitu produksi hasil pertanian yang stabil sepanjang tahun, dapat mencegah terjadinya kerusakan lingkungan, keuntungan ekonomi berupa penghematan biaya, hasil produk pertanian lebih sehat, dan kelestarian ekologi tetap terjaga.

     Oleh karena itu, biasanya dalam pertanian berkelanjutan banyak menggunakan musuh dan predator alami pada hama atau penyakit sehingga ekosistemnya tetap lestari. Banyak manfaat pertanian dengan konsep berkelanjutan, mulai bagi petani itu sendiri, ekologi, dan terutama bagi ekonomi. Produksi terus-menerus dari waktu ke waktu merupakan kunci utama. Berhubung populasi manusia kian meningkat dari tahun ke tahun, kebutuhan akan lahan pertanian beserta produknya akan terus naik. Dengan begitu, menerapkan sustainable agriculture merupakan salah satu solusi untuk ketahanan pangan, energi, dan lain-lain di masa depan.
Ketahanan ekonomi merupakan dasar bagi terjaminnya kesejahteraan manusia.

   Oleh karena itu, menerapkan pertanian berkelanjutan merupakan upaya untuk menjadikan kehidupan manusia yang sejahtera.

source : https://www.pertanianku.com/manfaat-dan-dampak-positif-pertanian-berkelanjutan/

0 comments